Cirebon, Jabar, KabarSejagat.com – Pasukan mendeteksi adanya pergerakan musuh pada pukul 06.00 WIB, di Pelabuhan II Cirebon. Terlihat kekuatan musuh cukup besar, Selasa (30/8/2022).
Mereka terlihat membawa persenjataan lengkap laras panjang, kendaraan taktis, hingga rudal. Terjadi penyerangan dan baku tembak antara TNI dan musuh di Pelabuhan II Cirebon.
Untuk merebut kembali Pelabuhan Cirebon dan Balaikota diperlukan pasukan sebanyak 1 kompi.
Rupanya kantor Balai Kota di jalan Siliwangi Kota Cirebon juga dikuasai oleh musuh, berikut adanya tawanan yang juga ditahan di lokasi itu. Baku tembakpun terjadi kembali di saat masyarakat sedang beraktivitas. Bahkan, pintu masuk utama dijaga dengan penjagaan ketat oleh pasukan asing.
Rupanya setelah melakukan penyerangan di pelabuhan Cirebon musuh memasuki Balai Kota.
Kemudian disaat sebagian pasukan musuh melaksanakan istirahat, kewaspadaan musuhpun berkurang. Penyerangan dilakukan kembali secara mendadak hingga pos jaga dan pasukan musuh lainnya tidak dapat segera membalas dan mengoprasikan persenjataan.
Peristiwa itu merupakan bagian dari kegiatan latihan teritorial, intelijen dan tempur. Ini merupakan integrasi dari latihan yang dilaksanakan sejak Senin 29 Agustus 2022.
Latihan ini melibatkan Kodim 0614, Korem 063, Polres Cirebon Kota, Brimob, Arhanud 14/PWY, instansi pemerintah seperti Kesbangpol, BPBD, Dinkes, dan dari ormas, PP, AMX, GM FKPPI, AMS, dan PPM serta Orari. Skenario dari latihan apabila di wilayah mengalami situasi darurat bila terjadi agresi dari negara lain. (Eko)