OKU Selatan, KabarSejagat.com – Yeyensi Meikasari (34 Th) warga Desa Tanjung Kurung, Kecamatan Runjung Agung, Kabupaten Ogan Komering Ulu Selatan diduga mengalami kecelakaan di jalan lintas Provinsi Sumatera Selatan yang telah terbis hampir separoh badan jalan
Dampak dari kecelakaan tersebut Yeyensi Meikasari meninggal dunia di tempat, kecelakaan ini sendiri terjadi pada. Kamis (16/3/2023).
Menurut penuturan dari salah satu warga yang kami jumpai di tempat kejadian, Pian mengatakan, “Korban, ditemukan warga sekira pukul 6 pagi dan saat itu, motor tersebut masih dalam keadaan hidup, namun korban sudah tidak selamat, kemungkinan besar tertimpa oleh motor yang dikendarainya,” ungkap Pian.
Setelah menemukan korban, warga langsung melaporkan kejadian tersebut ke Kepala Desa setempat dan pihak Kepolisian, kemudian untuk korban dibawa ke RSUD Muaradua untuk dilakukan visum.
Kasat Lantas Polres OKU Selatan IPTU Joko Edy Santoso melalui Kanit Laka Lantas Brigpol Mahendra membenarkan terjadinya laka maut tersebut,
Dari informasi yang dihimpun pihak kepolisian dan dari warga setempat, korban sendiri pergi dari Muaradua mengendarai motor hendak menuju Desa Tanjung Kurung sekitar pukul 05:00 WIB.
“Korban ini baru pulang dari Palembang, dan hendak menuju desa tersebut untuk menemui keluarganya disana, selepas itu, rencananya dia mau kembali lagi ke Muaradua untuk mengurus kelulusan PPPK guru,” ujarnya.
Namun, di saat perjalanan dilokasi TKP korban yang tidak mengetahui medan jalan berlubang ditambah lagi kondisi jalan masih gelap mengalami kecelakaan, motor yang dikendarainya hilang kendali dan terjun bebas ke jurang lokasi jalan longsor tersebut.
“Saat ditemukan, tidak ada barang-barang yang hilang, begitu juga kendaraan motor masih keadaan hidup,” ungkapnya.
Dari hasil visum di RSUD Muaradua, pihak kepolisian juga sejauh ini tidak menemukan luka-luka benda tumpul pukulan kekerasan, namun hanya ditemukan luka-luka kemungkinan karena tertindih kendaraan, dan luka bakar bekas kenalpot motor.
“Dari hasil cek oleh TKP, besar kemungkinan. korban alami laka tunggal. Untuk jenazah saat ini sudah dibawa pihak keluarga untuk dikebumikan,” tukasnya.
Warga juga berharap kepada pemerintah kabupaten Ogan Komering Ulu Selatan hususnya Dinas Pekerjaan Umum – Tata Ruang (PU – TR) agar bisa segera melakukan perbaikan badan jalan tersebut. (JMH-OKUS)